Jakarta -Sejumlah pengusaha yang tergabung dalam Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia hadir dalam forum internasional APEC di Beijing, Tiongkok belum lama ini. Ada cerita menarik dari pengusaha Indonesia mengenai Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang hadir dalam forum tersebut.
Dalam pertemuan antar kepala negara se-Asia Pasifik, pria yang akrab disapa Jokowi itu berpidato dengan menggunakan bahasa Indonesia. Namun saat presentasi di depan ratusan CEO se-Asia Pasifik, mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut menggunakan bahasa Inggris dengan logat Jawa tetapi mudah dimengerti.
Hal ini diapresiasi oleh kalangan pengusaha dari Indonesia, namun juga dari beberapa negara lain seperti Meksiko, Kanada, Tiongkok dan para CEO di Asia Pasifik.
"Pak Jokowi itu jelas, beda dengan yang lain. Bicara mengenai budget Indonesia angkanya jelas, ngomongnya jelas. Lebih praktis," tutur Wakil Ketua Umum Kadin bidang Pengolahan Makanan, Tembakau dan Kretek, Juan Permata Adoe di Menara Kadin, Jakarta, Rabu (12/11/2014).
Juan yang juga hadir dalam forum APEC, mengatakan Jokowi menjadi sorotan banyak pihak saat forum APEC. Bahkan, di media-media di Tiongkok memuat berita Jokowi di halaman depan (headline). Mengetahui kenyataan ini, Juan mengaku sangat terkejut dan bercampur bangga.
"Yang lain nggak kaget. Yang kaget itu justru Indonesia. Dua hari news di China itu headline. Kita kaget itu," tuturnya.
Menurutnya yang menjadi sorotan para undangan delegasi APEC ataupun media di sana adalah para pemimpin dari Amerika Serikat (AS), Tiongkok, dan Indonesia.
"Yang top itu Obama, Xi Jinping, dan Jokowi. Itu berita-berita di media itu benar," tuturnya.
(zul/hen)
Dalam pertemuan antar kepala negara se-Asia Pasifik, pria yang akrab disapa Jokowi itu berpidato dengan menggunakan bahasa Indonesia. Namun saat presentasi di depan ratusan CEO se-Asia Pasifik, mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut menggunakan bahasa Inggris dengan logat Jawa tetapi mudah dimengerti.
Hal ini diapresiasi oleh kalangan pengusaha dari Indonesia, namun juga dari beberapa negara lain seperti Meksiko, Kanada, Tiongkok dan para CEO di Asia Pasifik.
"Pak Jokowi itu jelas, beda dengan yang lain. Bicara mengenai budget Indonesia angkanya jelas, ngomongnya jelas. Lebih praktis," tutur Wakil Ketua Umum Kadin bidang Pengolahan Makanan, Tembakau dan Kretek, Juan Permata Adoe di Menara Kadin, Jakarta, Rabu (12/11/2014).
Juan yang juga hadir dalam forum APEC, mengatakan Jokowi menjadi sorotan banyak pihak saat forum APEC. Bahkan, di media-media di Tiongkok memuat berita Jokowi di halaman depan (headline). Mengetahui kenyataan ini, Juan mengaku sangat terkejut dan bercampur bangga.
"Yang lain nggak kaget. Yang kaget itu justru Indonesia. Dua hari news di China itu headline. Kita kaget itu," tuturnya.
Menurutnya yang menjadi sorotan para undangan delegasi APEC ataupun media di sana adalah para pemimpin dari Amerika Serikat (AS), Tiongkok, dan Indonesia.
"Yang top itu Obama, Xi Jinping, dan Jokowi. Itu berita-berita di media itu benar," tuturnya.
No comments:
Post a Comment
http://www.youtube.com/user/dimensinet
http://www.youtube.com/user/MrLovemata
https://twitter.com/LoVeMaTa
Mohon untuk di Jempol dan di SUBSCRIBE yah gan. Terima Kasih