12 November 2014

Jokowi Sindir Kualitas Bus dan PLTU Tiongkok, Pengusaha Acung Jempol

//images.detik.com/content/2014/11/12/4/171747_jok2.jpg
Jakarta -Dalam pertemuan KTT APEC di Tiongkok, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyindir kualitas pembangkit listrik dan bus asal Tiongkok yang kurang baik.‎ Pengusaha menilai ada permainan oknum saat tender, sehingga tak transparan.

Wakil Ketua Kadin bidang ICT Didi Suwondo mengatakan, pernyataan Jokowi itu sejalan dengan apa yang selama ini diharapkan para pengusaha, sehingga mereka acungkan jempol untuk sikap berani Jokowi ini. Meski terkadang, di lapangan ada saja oknum pengusaha yang memanfaatkan celah, sehingga kualitas tak ‎sesuai harapan.

"Ini yang kita alami, tapi tak pernah ada yang mengungkapkan. Sama dengan Kadin, Indonesia butuh kualitas barang yang baik. Dan kedua belah pihak harus saling untung, bukan saling rugi," kata Didi di Menara Kadin, Jakarta, Rabu (12/11/2014).

Didi mengatakan, persoalan tersebut banyak terjadi karena proses tender proyek pengadaan yang tidak transparan. Jadi kondisi tersebut dimanfaatkan oleh pengusaha atau birokrat yang nakal.

"Kalau transparan, yang diharapkan itu barang baik yang diterima barang baik. ‎Kalau nggak transparan itu berakibat yang aneh-aneh.' Saya kira revolusi mental ini yang diharapkan," tuturnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Kadin bidang Pemberdayaan Daerah dan Bulog Natsir Mansyur menilai, pernyataan Jokowi tersebut merupakan sikap yang berani. Berani mengkritik Tiongkok maupun Indonesia.

"Pak Jokowi mengakui bahwa ada kerjasama. Banyak juga yang main-main. Dia kritik Tiongkok, dia kritik juga Indonesia," kata Natsir.

No comments:

Post a Comment

http://www.youtube.com/user/dimensinet
http://www.youtube.com/user/MrLovemata
https://twitter.com/LoVeMaTa
Mohon untuk di Jempol dan di SUBSCRIBE yah gan. Terima Kasih