25 September 2014

Ini cara Ahok lindungi PKL hadapi pasar bebas ASEAN

Merdeka.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok kembali mengingatkan akan datangnya perdagangan bebas Asia Tenggara tahun depan. Ahok meminta para pedagang di Jakarta untuk bersiap diri dan waspada sahamnya akan dikuasai pihak asing.

Jauh sebelum pasar bebas dilaksanakan pada 2015 mendatang, Ahok sudah mensinyalir akan banyaknya usaha para pedagang lokal dikuasai sahamnya oleh pihak asing.

"Disinyalir sudah banyak sekali toko-toko dikuasai oleh orang asing, dengan memakai nama orang kita. Nanti PKL-PKL kita, kios-kios kita bisa dikuasai dari salah satu bangsa se-ASEAN," ujar Ahok di GOR Soemantri Jakarta, Kamis (25/9).

Ahok khawatir para pedagang akan menjual usahanya kepada pihak orang asing. Meski sudah dijual, pemilik baru tetap akan memakai nama lokal sebagai kedoknya.

"Karena mereka menjual," ujarnya.

Untuk itu, demi menghadapi masalah seperti ini, Ahok ingin para pedagang kaki lima, pedagang pasar diberikan kartu ATM.

"Makanya kita sangat ketat, kaki lima, rusun, pasar-pasar rakyat, harus kita berikan kartu ATM. Supaya mereka tidak menjual kepada orang asing," ujar Ahok.

Ahok tidak ingin para pedagang hanya menyewakan lapaknya saja untuk mendapatkan rejeki. "Tentu saja ini akibat banyak oknum yang mendapatkan rejeki dari menyewakan lapak, itu jadi masalah," ujarnya.

No comments:

Post a Comment

http://www.youtube.com/user/dimensinet
http://www.youtube.com/user/MrLovemata
https://twitter.com/LoVeMaTa
Mohon untuk di Jempol dan di SUBSCRIBE yah gan. Terima Kasih