19 June 2014

PKL Monas yang Ngotot Melawan 'Kejut Listrik' Satpol PP

Maruni (foto: Aghnia)
Jakarta - Penyisiran Pedagang Kaki Lima (PKL) di kawasan Monas kembali dilakukan sore ini. Ada yang bersembunyi hingga lari. Namun setelah penyisiran, mereka kembali jualan lagi.

"Selama Monas masih berdiri, selama masih ada pengunjung, ya kami tetap di sini. Saya nggak takut ditembak, kan saya nggak nyolong (mencuri)," tutur Maruni, PKL asal Sumenep yang menjajakan dagangannya di area Taman Monas, ketika diwawancarai pada Kamis (19/06/2014). 

Maruni mengatakan hal tersebut sambil membaca halaman depan koran yang bertajuk 'Satpol PP akan Dibekali Kejut Listrik'. Dia tidak takut terhadap keputusan Ahok tersebut.

Tampak pedagang lainnya, sedang berjualan makanan dan minuman di sebelah Maruni. Salah satunya Mukhsin, yang mengaku asal Sumenep. Dirinya mengetahui bahwa ada penyisiran PKL, tetapi tetap enggan pindah lokasi berjualan. 

"Ya namanya cari uang, kan yang penting halal. Ngapain takut?" jelasnya sembari duduk bersantai di belakang barang dagangan.

Sebelumnya, pukul 16.00 WIB satu kompi Satpol PP dikerahkan untuk menyisir area Taman Monas dari para PKL yang berjualan. Melihat sekumpulan orang berbaju hijau tua tersebut datang, PKL yang sedang 'mangkal' berlari terbirit-birit keluar dari area Monas. Penyisiran pedagang tersebut berlangsung tidak lebih dari 20 menit.

"Kawasan Monas bukan untuk peruntukkan PKL. Jangan sampai PKL masuk. Kalau mereka masuk, kita halau keluar," terang Maruli Tua Sidjabat, Kepala Seksi Operasi Satpol PP Jakarta Pusat usai memimpin penertiban PKL, Kamis (19/06).

Tertuang dalam Perda Nomor 8 Tahun 2007 pasal 25 pengunjung dilarang membeli barang dagangan dari PKL. Peraturan ini mulai ditindak tegas oleh Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama sejak 16 Juni 2014 lalu. Setiap harinya, dilakukan penyisiran guna menertibkan PKL.

No comments:

Post a Comment

http://www.youtube.com/user/dimensinet
http://www.youtube.com/user/MrLovemata
https://twitter.com/LoVeMaTa
Mohon untuk di Jempol dan di SUBSCRIBE yah gan. Terima Kasih