17 June 2014

Kata Jokowi soal Penutupan Dolly

SUBANG, KOMPAS.com — Calon presiden Joko Widodo ikut berkomentar soal kebijakan Pemerintah Kota Surabaya untuk menutup lokalisasi prostitusi Gang Dolly. Jokowi mengapresiasi kebijakan yang diambil Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. 

"Bu Risma sudah menghitung. Yang penting beri solusi dan ada jalan keluarnya sehingga yang bekerja di situ tidak balik," ujar Jokowi, seusai menunaikan ibadah shalat maghrib di salah satu masjid di Kota Subang, Jawa Barat, Selasa (17/6/2014).

Persoalan apa pun di masyarakat, lanjut Jokowi, jika pemerintah menawarkan solusi, ia yakin akan selesai. Ia juga yakin masyarakat bakal kena imbas positif kebijakan tersebut. 

Gang Dolly adalah gang yang berdekatan dengan kompleks lokalisasi di Kecamatan Sawahan, Surabaya. Ada 1.080 pekerja seks komersial dan 300 mucikari yang mencari nafkah di sana. Pemkot Surabaya didukung Pemprov Jawa Timur sepakat menutup lokalisasi yang konon terbesar di Asia Tenggara itu sebelum bulan puasa, yakni pada 18 Juni 2014. 

Penutupan itu didasarkan Peraturan Daerah Kota Surabaya Nomor 7 tahun 1999 tentang larangan memanfaatkan bangunan untuk kegiatan prostitusi.

No comments:

Post a Comment

http://www.youtube.com/user/dimensinet
http://www.youtube.com/user/MrLovemata
https://twitter.com/LoVeMaTa
Mohon untuk di Jempol dan di SUBSCRIBE yah gan. Terima Kasih