18 June 2014

Fadli: Rakyat Tak Butuh Kartu Jokowi, Butuhnya Kartu Debet dan Kredit

Jakarta - Tim Prabowo-Hatta merasa diserang tim Jokowi-JK lewat video Prabowo menolak cipika-cipiki. Tim Prabowo-Hatta pun balik menyerang kubu Jokowi.

"Secara substansi apa yang disampaikan Jokowi yaitu Kartu Indonesia Sehat dan Kartu Indonesia Pintar itu ngacau. Ngawur!" kata Sekretaris Tim Pemenangan Prabowo-Hatta, Fadli Zon, kepada detikcom, Rabu (18/6/2014).

Menurut Fadli, anggaran pendidikan di Indonesia sudah sangat besar yakni 20 persen APBN. Sehingga dalam pandangan Fadli program yang sudah ada tinggal disempurnakan.

"Orang Indonesia tidak perlu Kartu Indonesia Pintar karena anggaran pendidikan sudah besar, jadi tinggal disempurnakan wajib belajar bisa 12 tahun. Bagi yang tidak mampu bisa pendidikan tinggi gratis, jadi tidak perlu Kartu Indonesia Pintar," kata Fadli.

Kartu Indonesia Sehat juga menurut Fadli tidak diperlukan. Karena sudah ada program BPJS yang sudah diundangkan.

"BPJS tinggal disempurnakan. Yang dibutuhkan rakyat adalah mereka yang tidak mampu berobat gratis dan itu bisa dengan dana yang ada, tinggal tunjukkan KTP waktu berobat," katanya.

"Yang dibutuhkan rakyat itu kartu debet untuk menabung dan kartu kredit untuk belanja dengan mudah. Kartu Indonesia Sehat itu melanggar UU. Jangan sampai dia membuat sistem yang sama dengan pembodohan terhadap rakyat," tudingnya.

No comments:

Post a Comment

http://www.youtube.com/user/dimensinet
http://www.youtube.com/user/MrLovemata
https://twitter.com/LoVeMaTa
Mohon untuk di Jempol dan di SUBSCRIBE yah gan. Terima Kasih