Ahok: Lansia Lebih Baik Tinggal di Panti, daripada Berantem Sama Mantu

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan bahwa tinggal di panti sosial akan lebih bahagia tinggal di panti sosial. Terutama mereka yang berasal dari keluarga kurang mampu.

Basuki mengatakan, para lansia yang berasal dari keluarga tidak mampu akan lebih baik tinggal di panti agar tidak merepotkan anak-anaknya. Hal itu juga untuk mengurangi masalah sosial. Salah satunya adalah masalah antara para lanjut usia (lansia) dengan para anak-anaknya. 

"Para orang tua yang tidak beruntung akan lebih bahagia kalau tinggal di panti, daripada sering berantem sama anak dan menantu. Daripada makan hati terus cepat mati, buat apa?" katanya saat menghadiri acara peringatan Hari Lanjut Usia Nasional, di panti sosial Bina Insan Bangun Daya, Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (18/6/2014). 

Oleh karena itu, Pemerintah Provinsi DKI merencanakan memperbanyak jumlah panti sosial. Salah satu panti sosial yang rencananya akan dibangun dalam waktu dekat adalah panti sosial di Ciangir, Tangerang, Banten. 

Tak hanya itu, ia juga mengatakan bahwa Pemprov DKI berusaha memaksimalkan fungsi Puskesmas Keliling. Karena, menurutnya, Puskesmas Keliling akan sangat berguna membantu para lansia yang berasal dari golongan kurang mampu. 

"Kenapa perlu memaksimalkan Puskesmas Keliling? Karena kalau naik taksi duitnya dari mana? Tidak mungkin kan para orang tua disuruh jalan kaki," ujar pria yang akrab disapa Ahok itu.