Calon wakil gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno turut mengomentari aksi penolakan dalam kegiatan kampanye pasangan cagub-cawagub DKI Jakarta.
Rabu (9/11/2016) malam, awak Metro TV diusir oleh sekelompok orang saat akan meliput kampanye Sandiaga di Jalan Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Sandiaga dan semua awak media yang saat itu tengah berkampanye tak mengetahui peristiwa ini. Warga juga tengah mengarak Sandiaga.
"Iya aku baru tahu juga tadi diusir, norak banget tuh," kata Sandiaga, Rabu malam.
Kampanye Sandiaga sendiri juga sebelumnya sempat terganggu ketika ada pendukung pasangan Ahok-Djarot mengelu-elukan jagoannya di tengah pidato Sandiaga.
Pada waktu yang sama, penolakan juga terjadi saat kampanye Djarot Saiful Hidayat di Jalan Haji Mading, Kembangan Utara, Jakarta Barat.
"Yang nolak-nolak kedatangan tuh norak, yang di sana sama yang tadi sore teriak-teriak itu juga norak," katanya. (Baca: Massa Tolak Kehadiran Djarot Saat Temui Tokoh Betawi di Kembangan)
Kru Metro TV yang ditolak akhirnya membatalkan meliput kampanye Sandiaga. Baik Panwaslu, polisi setempat, polisi yang mengawal Sandiaga, maupun tim kampanye, akhirnya membiarkan sekolompok orang yang diduga ormas kedaerahan itu mengusir awak Metro TV.
No comments:
Post a Comment
http://www.youtube.com/user/dimensinet
http://www.youtube.com/user/MrLovemata
https://twitter.com/LoVeMaTa
Mohon untuk di Jempol dan di SUBSCRIBE yah gan. Terima Kasih