27 April 2015

Penyidik Bawa Dua Tas Berisi Dokumen dari Ruang Kerja Lulung

Penyidik Bawa Dua Tas Berisi Dokumen dari Ruang Kerja LulungWakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abraham Lunggana, saat memberikan keterangan terkait APBD 2015, Di gedung DPRD DKI Jakarta, Senin, 23 Maret 2015.
JakartaCNN Indonesia -- Penyidik Bareskrim Polri telah selesai melakukan penggeledahan di ruang kerja Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abraham 'Lulung' Lunggana pada Senin sore (27/4) sore. Berdasarkan pantauan CNN Indonesia, para penyidik meninggalkan ruang kerja Lulung pukul 18.22 WIB.
Kelima penyidik tersebut keluar dengan membawa dua tas dan satu map dari ruang sang politisi dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP). "Iya ini selesai penggeledahan, nanti penjelasannya di sekretariat komisi E," ujar seorang penyidik yang enggan menyebutkan namanya di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (27/4).\

Penggeledahan berlangsung di sekretariat komisi E yang terletak di lantai 1 Gedung DPRD DKI Jakarta. Beberapa penyidik terlihat berada dalam ruangan komisi yang membidangi kesejahteraan rakyat tersebut.

Sebelumnya, Bareskrim Polri telah mengonfirmasi bahwa penggeledahan tersebut dilakukan terkait kasus dugaan korupsi dalam pengadaan uninterruptable power supply (UPS) di sekolah-sekolah di Jakarta pada 2014 lalu.

"Saat ini tim penyidik sedang melaksanakan penggeledahan di kantor DPRD DKI Jakarta terkait korupsi UPS," ujar Kepala Subdirektorat V Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Komisaris Besar Muhammad Ikram saat melalui pesan singkat, Senin (27/4).

Hari ini, penyidik juga mengagendakan pemeriksaan terhadap dua anggota DPRD DKI Jakarta, Abraham 'Lulung' Lunggana dan Fahmi Zulfikar.

"Haji Lulung dan Fahmi kita periksa sebagai saksi perkara dugaan korupsi UPS (uninterruptable power supply)," ujar Direktur Tipikor Bareskrim Brigadir Jenderal Ahmad Wijagus saat dihubungi Senin siang.

Namun Wijagus memastikan keduanya tidak memenuhi panggilan pemeriksaan pertama mereka. "Menurut penyidik, mereka tidak bisa hadir karena ada acara penting yang tidak mungkin ditinggal," ujar Wijagus. (rdk)

No comments:

Post a Comment

http://www.youtube.com/user/dimensinet
http://www.youtube.com/user/MrLovemata
https://twitter.com/LoVeMaTa
Mohon untuk di Jempol dan di SUBSCRIBE yah gan. Terima Kasih