Ledakan di Tanah Abang Berasal dari Sebuah Paket Berisi Paku

JAKARTA, KOMPAS — Ledakan yang terjadi di sebuah permukiman padat penduduk di RT 16 RW 09 Tanah Abang, Jakarta Pusat, diduga berasal dari sebuah paket berisi paku. Namun, penyebab pasti ledakan masih diselidiki. 

"Masih menunggu hasil identifikasi labfor (laboratorium forensik), tetapi yang berbahaya itu karena ada paku di dalamnya," ujar Wakil Kepala Polri Komisaris Jenderal Badrodin Haiti di lokasi kejadian, Rabu (8/4/2015). 

Diketahui, ledakan itu terjadi pada pukul 14.50 WIB. PantauanKompas.com, tim Gegana Mabes Polri, Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, dan Polsek Tanah Abang masih berada di lokasi. [Baca: Ledakan di Tanah Abang Terjadi di Permukiman Padat Warga]

Menurut Titin (47), saksi mata, ledakan tersebut mengakibatkan getaran yang cukup dahsyat. "Sampai ujung gang (sekitar 50 meter) dari sumber ledakan masih berasa," ujar wanita paruh baya ini. 

Ledakan terjadi di sebuah bedeng di dekat kebon di ujung gang. Ledakan itu mengakibatkan tiga orang luka berat dan satu orang luka ringan. Di sekitar lokasi, sudah dipasang garis polisi. Tim Gegana dengan senjata laras panjang berjaga-jaga di sekitar garis tersebut.
Ledakan di belakang Pos Polisi Tanah Abang terjadi di permukiman padat warga. Letaknya tepat di sebuah gang yang berpotongan di Jalan Jatibunder, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (8/4/2015).

Ledakan terjadi pada pukul 14.50 WIB. Saat ini, tim Gegana dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, dan Polsek Metro Tanah Abang sedang mengidentifikasi penyebab ledakan. 

"Belum diketehui penyebabnya," ujar seorang anggota polisi dari Polres Metro Jakarta Pusat. 

Pantauan Kompas.com di lokasi menunjukkan, ledakan terjadi dari sebuah bedeng di dekat kebon di ujung gang. Ledakan itu cukup keras dan mengakibatkan tiga orang luka berat dan satu orang luka ringan. [Baca: Ada Ledakan di Belakang Pospol Tanah Abang, Tiga Orang Terluka]

Kepala Polda Metro Jaya Inspektur Jenderal Unggung Cahyono dan Wakil Kepala Polri Komisaris Jenderal Badrodin Haiti sudah berada di lokasi.

Proses identifikasi tersebut menarik perhatian warga sekitar. Polisi pun harus berjaga-jaga untuk mencegah mereka terlalu dekat dengan tempat kejadian perkara. 

Polisi telah memasang garis polisi di sekitar lokasi. Tim Gegana dengan senjata laras panjang berjaga-jaga di sekitar garis tersebut.