Seorang pekerja sedang membersihkan kotoran yang melekat di Patung Arjuna Wijaya sebelum direnovasi, Sabtu (11/6/2005). Pada 2003 patung karya seniman Nyoman Nuarta yang dibangun tahun 1987 direnovasi dengan biaya Rp 4 miliar.
JAKARTA, KOMPAS.com - Selama ini, cukup banyak warga Jakarta yang bertanya, berapa banyak kuda yang menarik kereta yang dinaiki Arjuna di Patung Arjuna Wijaya. Apalagi, terdapat perbedaan struktur antara sebagian patung kuda, dengan sebagian lain di patung yang terletak di Jalan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, tepatnya di depan Menara Indosat.
Apabila diamati, sebagian patung memperlihatkan bentuk kuda dengan bagian tubuh yang utuh. Namun, sebagian lagi ada kuda yang bagian tubuhnya transparan. Ini menjadikan jumlah kuda sulit dihitung.
Tapi menurut perancangnya, Nyoman Nuarta, jumlah kuda yang ada pada Patung Arjuna Wijaya ada delapan ekor.
"Jumlahnya delapan, yang lainnya bayangan," kata dia saat prosesi pembukaan kembali Patung Arjuna Wijaya pasca renovasi, Minggu (11/1/2015).
Nyoman menjelaskan, Patung Arjuna Wijaya berlatar belakang perang Baratayuda yang mempertemukan kubu Pandawa melawan kubu Kurawa. Patung itu sendiri menggambarkan Arjuna dan Batara Kresna yang sedang menaiki kereta kuda. Keduanya berasal dari kubu Pandawa.
Menurut Nyoman, Patung Arjuna Wijaya merupakan patung yang menyimbolkan bahwa hukum harus ditegakan tanpa pandang bulu. Hal itu dilatarbelakangi cerita patung yang menggambarkan pertempuran Arjuna melawan Adipati Karna yang notabene saudaranya sendiri.
"Arjuna pada awalnya ragu karena yang dilawan adalah saudaranya sendiri. Tapi dia harus menentukan sikap, demi kebaikan orang yang lebih banyak, dia harus mengalahkan Adipati Karna yang berdiri di pihak Kurawa," tuturnya.
Prosesi pembukaan kembali Patung Arjuna Wijaya pasca-renovasi dilakukan oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama. Dengan didampingi Nyoman dan jajaran direksi BanK OCBC selaku pihak yang melakukan renovasi, Ahok menekan tombol yang dibarengi dengan menyemburnya air mancur.
Pasca renovasi, patung mengalami beberapa perubahan, diantaranya adanya penambahan bayangan gerak kuda, perbaikan instalasi air mancur, dan penempatan tempat untuk berpose di bagian depan patung.
No comments:
Post a Comment
http://www.youtube.com/user/dimensinet
http://www.youtube.com/user/MrLovemata
https://twitter.com/LoVeMaTa
Mohon untuk di Jempol dan di SUBSCRIBE yah gan. Terima Kasih