28 October 2014

Besok, Jokowi Temui Pengungsi Sinabung untuk Salurkan Tabungan Elektronik

AFP PHOTO / SUTANTA ADITYA
Warga mengenakan masker untuk melindungi dari debu letusan Gunung Sinabung di Karo, Sumatera Utara, Kamis (9/10/2014). Letusan gunung ini telah menewaskan 17 orang.
JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah sekitar satu pekan disibukkan dengan urusan penyusunan kabinet, Presiden Joko Widodo akan mulai melakukan perjalanan ke daerah pada Rabu (29/10/2014).Jokowi berencana mengunjungi pengungsi di kaki Gunung Sinabung, Sumatera Utara, di hari kesepuluhnya menjadi Presiden.
Namun, ada yang berbeda dari kunjungan itu, karena Jokowi akan mengenalkan tabungan elektronik yang akan diterapkan secara nasional.
"Bapak besok ke Sinabung, ingin memberikan bantuan," ujar Sekretaris Eksekutif Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) Bambang Widianto di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (28/10/2014).
Bambang menuturkan, Jokowi ingin memberikan bantuan, tetapi tidak dalam bentuk uang tunai. Jokowi meminta dibuat sebuah sistem penyaluran bantuan kepada pengungsi Sinabung yang dikirim secara elektronik dan tercatat di bank.
"Caranya dengan menggunakan kartu elektronik seperti SIM Card telepon jadi bisa dicek saldo bantuannya lewat telepon seluler," ungkap Bambang.
SIM Card itu diberikan kepada para pengungsi Sinabung yang tercatat sebagai penerima Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM). SIM Card itu juga yang akan menjadi rekening masing-masing pengungsi Sinabung.
"Semacam tabungan elektronik," kata dia.
Untuk mengetahui jumlah saldo, masyarakat cukup mengecek melalui telepon seluler. "Untuk pencairannya apabila tidak ada ATM Bank Mandiri, maka bisa lewat agen penyaluran seperti Indomaret atau pun PT Pos," kata dia.
Rencananya, sistem penyaluran bantuan berupa tabungan elektronik ini akan diterapkan untuk sistem penyaluran BLSM apabila nanti ada kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Tabungan elektronik ini juga akan diberikan untuk bantuan rakyat miskin ke depannya dalam skala yang lebih luas.
"Di Kenya sudah diterapkan, di Indonesia kan orangnya banyak. Makanya ada ide ini dari presiden," ungkap Bambang.

No comments:

Post a Comment

http://www.youtube.com/user/dimensinet
http://www.youtube.com/user/MrLovemata
https://twitter.com/LoVeMaTa
Mohon untuk di Jempol dan di SUBSCRIBE yah gan. Terima Kasih