Pedagang hewan kurban di Jalan Kyai Haji Mas Mansyur, Tanah Abang, Jakarta Pusat, ditertibkan, Selasa (30/9/2014).
JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tetap akan melakukan penertiban lapak hewan kurban yang didirikan di atas trotar di sepanjang Jalan Mas Mansyur, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
“Tempat lain juga kami tertibkan. Tetapi yang ada perlawanan hanya di Tanah Abang saja. Besok saya akan panggil Kasatpol PP Jakarta Pusat,” tegas Kepala Satuan Polisi Pamong Praja DKI Jakarta, Kukuh Hadi Santoso, Selasa (30/9/2014).
Kukuh mengatakan, kericuhan yang terjadi saat percobaan penertiban di Tanah Abang pada Selasa, tak bisa dijadikan alasan untuk tidak melakukan penertiban.
"(Meski ada kericuhan) bukan berarti kami membiarkan pelanggaran ketertiban umum. Penertiban lapak hewan kurban yang berada di atas trotoar, taman serta ruang terbuka hijau tetap akan dilakukan. Ya lihat saja nanti menjelang hari H (Hari Idul Adha)," kata Kukuh saat dihubungi, Selasa sore.
Menurut Kukuh, penertiban terhadap pedagang hewan kurban yang berjualan di tempat yang dilarang tidak hanya dilakukan di kawasan Tanah Abang, tetapi juga di seluruh wilayah. Kukuh berujar, penertiban yang dilakukan di tempat-tempat lain berlangsung tertib dan lancar. Ia pun berharap agar pedagang hewan kurban di Tanah Abang bisa menyontoh hal tersebut.
Seperti diberitakan sebelumnya, terjadi bentrokan antara petugas Satpol PP dan pedagang hewan kurban di Tanah Abang saat akan dilakukannya penertiban, Selasa siang. Akibat adanya aksi lempar batu dan botol kaca yang dilakukan oleh pedagang, dua orang petugas Satpol PP mengalami luka-luka.
No comments:
Post a Comment
http://www.youtube.com/user/dimensinet
http://www.youtube.com/user/MrLovemata
https://twitter.com/LoVeMaTa
Mohon untuk di Jempol dan di SUBSCRIBE yah gan. Terima Kasih