16 August 2014

Jakarta Kota Juga Akan Dilewati Bus Tingkat Gratis

TRIBUNNEWS/HERUDINBus tingkat wisata melintas di sekitar Bundaran HI, Jakarta Pusat, untuk diperkenalkan kepada masyarakat, Kamis (16/1/2014). Pemprov DKI Jakarta mendatangkan lima bus tingkat dari China untuk meningkatkan pariwisata, yang akan mulai dioperasikan awal Februari.

JAKARTA, KOMPAS.com - Selain akan melayani rute yang ada di kawasan Jalan Sudirman, Senayan, Kuningan, dan Kasablanka, PT Transjakarta juga sedang merencanakan akan mengoperasikan bus tingkat gratis di kawasan Jakarta Kota. Kemungkinan, bus akan melewati kawasan Jalan Gadjah Mada, dan Hayam Wuruk. 

Direktur Utama PT Transjakarta Antonius NS Kosasih mengatakan bahwa bus tingkat hanya akan melayani rute pendek dan berjalan di lajur kiri. Dengan demikian, bus tingkat dipastikan tidak akan mengganggu opersional bus transjakarta. 

"Kalau Anda mau naik dari Blok M ke Kota, mending naik transjakarta dong, satu kali naik. Kalau cuma dari Kota Tua ke Olimo, Mangga Besar, kita sediakan bus gratis di situ," kata Kosasih saat dihubungi, Sabtu (16/8/2014). 

Beberapa waktu lalu, Kosasih mengatakan ada dua rute lain yang juga akan dilayani oleh bus tingkat gratis. Rute pertama adalah rute yang melewati Kuningan-Kasablanka-Gatot Subroto-kembali ke Kuningan. Dan rute kedua adalah rute yang melayani Jalan Sudirman-Gatot Subroto-Senayan-kembali ke Jalan Sudirman. 

Meski demikian, kata Kosasih, sejumlah rute yang ia sebutkan tersebut masih ada peluang untuk diubah. Sebab PT Transjakarta masih mengkaji rute yang cocok. 

"Untuk rute final belum fixed. Karena kan harus melihat juga tujuan dari pengadaan bus tingkat ini, yakni mengakomodir orang berkendaraan motor yang tadinya tidak bisa masuk karena ada ERP, jadi bisa menggunakan bus tingkat gratis ini," jelasnya.

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah meminta PT Transjakarta untuk menjadi operator bus tingkat gratis yang tak lama lagi akan segera dioperasikan di beberapa ruas jalan Ibu Kota. Hal itu bertepatan dengan diterapkannya jalan berbayar atau electronic road pricing (ERP) dan zona larangan sepeda motor. 

Seperti yang telah direncanakan, bus tingkat gratis nantinya akan beroperasi di lajur kiri sehingga tidak akan tumpang tindih dengan bus transjakarta yang berjalan di lajur kanan. 

Direktur Utama PT Transjakarta Antonius NS Kosasih menjelaskan, pada tahap awal pengoperasian bus tingkat gratis akan melayani dua rute. Rute pertama adalah rute yang melewati Kuningan-Kasablanka-Gatot Subroto-kembali ke Kuningan. Dan rute kedua adalah rute yang melayani Jalan Sudirman-Gatot Subroto-Senayan-kembali ke Jalan Sudirman. 

"Kuningan-Kasablanka-Gatsu-Kuningan lagi. Terus Sudirman-Gatsu-TVRI-Senayan City-Sudirman lagi. Pokoknya yang dekat-dekat aja," katanya, di Balaikota Jakarta, Rabu (13/8/2014). 

Kosasih memastikan, pengadaan bus tingkat akan dilakukan sebelum penerapan kedua peraturan tersebut. Mengenai jumlah unit yang akan dibeli menunggu persetujuan dari DPRD DKI. 

"Rencana jumlah yang akan dibeli berapa nanti tunggu anggaran yang disetujui oleh DPRD. Poinnya bus yang akan dibeli adalah bus yang sudah terdaftar di LKPP. Tentunya di LKPP kan harga satuan," ujar mantan pejabat Perhutani itu. 

Penerapan ERP di beberapa jalan utama di ibukota direncanakan akan dilakukan mulai Januari 2015. Kemungkinan besar penerapannya akan berbarengan dengan penerapan zona larangan sepeda motor. 

Demi menyukseskan kedua kebijakan tersebut, Pemprov DKI berencana akan mengadakan kerja sama dengan pihak pengelola gedung di sepanjang jalan diterapkannya ERP dan zona larangan sepeda motor untuk penyediaan lahan parkir.

No comments:

Post a Comment

http://www.youtube.com/user/dimensinet
http://www.youtube.com/user/MrLovemata
https://twitter.com/LoVeMaTa
Mohon untuk di Jempol dan di SUBSCRIBE yah gan. Terima Kasih