17 June 2014

Kasus Janji Manis Berujung Prostitusi, Komnas PA Lapor ke Polisi dan Basuki

JAKARTA, KOMPAS.com — Satu lagi kasus janji manis bekerja di Jakarta dan berakhir ke bisnis prostitusi akan dilaporkan ke Mabes Polri dan Plt Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. Kasus yang akan dilaporkan Komisi Nasional Perlindungan Anak ini menimpa S alias Su, bocah perempuan asal Indramayu, Jawa Barat.

"Pekan ini," ujar Ketua Komnas Perlindungan Anak, Arist Merdeka Sirait, Senin (16/6/2014). Dia berencana melapor ke Mabes Polri pada Rabu (18/6/2014). Dia mengatakan sudah ada koordinasi awal dengan divisi di Mabes Polri yang menangani masalah perdagangan manusia.

"Kemarin tim dari Mabes Polri yang menangani itu sudah mendatangi kami untuk melakukan koordinasi tentang peristiwa ini," ujar Arist. Dia mengatakan, pelaporan ini merupakan salah satu langkah hukum yang diupayakan lembaganya bagi Su.

Bila bukti dan dokumen terkait kasus Su ini sudah lengkap, lanjut Arist, Komnas PA juga akan melapor ke Basuki. "Kalau dokumen sudah lengkap, kita akan laporkan ke Ahok. Paling tidak kafe atau tempat hiburan seperti itu mesti dicek izinnya. Atau paling tidak bagaimana pengawasan dari Dinas Pariwisata-nya," ujar Arist. 

Saat ini, Su yang berusia 15 tahun itu berada di rumah aman. Komnas PA mengaku prihatin dengan kondisi S yang kesehatannya menurun. "Hari ini kami sudah bawa untuk diperiksa kesehatan dan cek darah. Dua hari lagi cek darah baru ada hasilnya. Tetapi, intervensi psikologi sudah kami lakukan," ujar Arist. 

Tim Reaksi Cepat Komnas PA, menurut Arist, sudah mencoba menghubungi keluarga Su di Indramayu. Namun, keluarga atau orangtua Su belum dapat dihubungi.

Tergiur janji manis

Su adalah satu lagi korban janji manis mendapatkan pekerjaan di Ibu Kota. Terbujuk ajakan perempuan berinisial P, Su justru terdampar menjadi pekerja seks di tempat hiburan malam di Jakarta.

Perkenalan Su dan P terjadi sekitar April 2014. P mendatangi kampung halaman Su dan tak sengaja bertemu Su. Iming-iming tawaran P membuat Su bersedia diajak bekerja ke Jakarta.

Menumpang sebuah sepeda motor, Su dibawa kabur P tanpa sepengetahuan keluarga dan dipekerjakan di hotel travel dan tempat hiburan LA sebagai pekerja seks. Lebih dari dua bulan dipekerjakan paksa, Su dapat melarikan diri berkat bantuan seorang tamu tempat hiburan tersebut.

Komnas PA menduga ada bos mafia prostitusi di Ibu Kota yang menjalankan bisnis perdagangan manusia ini dengan mempekerjakan para korban sebagai pekerja seks. Su ditengarai bukanlah korban pertama.

Kakak kandung Su, berinisial W, juga diduga mengalami hal yang sama dan meninggal ketika masih bekerja di tempat hiburan malam karena sakit. Su kini berada dalam pengawasan penuh Komnas PA.

No comments:

Post a Comment

http://www.youtube.com/user/dimensinet
http://www.youtube.com/user/MrLovemata
https://twitter.com/LoVeMaTa
Mohon untuk di Jempol dan di SUBSCRIBE yah gan. Terima Kasih