10 June 2014

Ahok Bolehkan PKL Mangkal di Taman dan Trotoar Tapi Bayar Iuran Resmi

Jakarta - Plt Gubernur DKI Jakarta menilai keberadaan Pedagang Kaki Lima (PKL) yang meramaikan Monas dan trotoar-trotoar tak bisa sepenuhnya disalahkan. Maklum pedagang banyak memanfaatkan titik keramaian untuk jualan, Ahok berencana membolehkan PKL jualan di trotoar dan taman-taman sekitar Jakarta.

"Kami tegas bukan keras. Seperti PKL, trotoar dan taman boleh jadi tempat jualan, tapi akan kami tata dan data. Bayar sewanya enggak boleh ke preman tapi pakai autodebet setiap hari ke rekening bank yang jadi sponsor kami," kata Ahok.

Hal ini disampaikannya ketika membuka acara Pekan Rakyat Jakarta (PRJ) di lapangan silang Monas, Jakarta Pusat. Selasa (10/6/2014). Ahok berharap penyelenggaraan PRJ tahun depan sudah bisa menerapkan sistem e-money. Sehingga lebih mudah dikontrol dan diseleksi.

"Harus seleksi benar para pedagangnya mana makanan dan produk yang terbaik. Kalau enggak enak, ya mohon maaf, jangan jualan dulu, ganti dulu jualannya," ujarnya.

Khusus untuk taman Monas, Ahok ingin ada pengecualian. Lokasi tersebut masih diharamkan jadi arena jualan para PKL. Seluruh pedagang yang selama ini ada di sana, kata Ahok, akan ditaruh di ruang bawah tanah Monas.

"Tahun ini kami akan selesai bikin desain ruang bawah tanah Monas. Sehingga PKL-PKL yang sudah terseleksi lewat acara seperti ini nanti bisa jualan di sana. Tapi di atas (taman) tetap enggak boleh. Ini solusinya," ucapnya.

No comments:

Post a Comment

http://www.youtube.com/user/dimensinet
http://www.youtube.com/user/MrLovemata
https://twitter.com/LoVeMaTa
Mohon untuk di Jempol dan di SUBSCRIBE yah gan. Terima Kasih