02 January 2015

Ahok Sindir Pejabat DKI, Ketua DPRD Janji Tak Lagi Gunakan "Voorijder"

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi berjanji tidak akan lagi menggunakan pengawalan motor (voorijder) dari Dinas Perhubungan. Hal itu dikatakannya seusai menghadiri acara pelantikan pejabat eselon II, III, dan IV di Lapangan Monas, Jumat (2/1/2014). 

Sebagai informasi, saat memberikan kata sambutan dalam acara pelantikan, Gubernur DKI Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama menyindir pejabat-pejabat di DKI Jakarta yang gemar memanfaatkan petugas pengawalan motor dari Dinas Perhubungan untuk keperluan pribadi. 

"Dengan adanya aturan baru ini enggak pakai (voorijder) deh. Tadi pas berangkat masih pakai, entar pulangnya gue enggak lagi deh," kata Pras sambil tertawa. 

Sebelumnya, Ahok meminta pejabat DKI tertib berlalu lintas dengan tidak meminta personel Dinas Perhubungan untuk memberi pengawalan saat sedang melakukan aktivitas. 

Menurut dia, ketimbang mengawal mobil pejabat, lebih baik pengawalan motor dari Dishub diberikan ke mobil pemadam kebakaran ataupun ambulans. [Baca; Ahok: Fauzi Bowo Gubernur Terlalu Baik, Tidak Berani Rombak Ribuan Pejabat]

"Tidak boleh pakai kawalan motor karena lawan UU, saya pun tidak pakai. Jadi wali kota juga tidak boleh. Kalau ramai-ramai naik bus bisa," kata Ahok. 

Ahok bahkan mengancam, apabila ada petugas dari Dinas Perhubungan yang memberi pengawalan kepada pejabat, maka ia tak akan segan-segan mencopot jabatannya. "Kalau ada Dishub berikan kawalan itu, saya akan copot," ucap mantan Bupati Belitung Timur itu.

No comments:

Post a Comment

http://www.youtube.com/user/dimensinet
http://www.youtube.com/user/MrLovemata
https://twitter.com/LoVeMaTa
Mohon untuk di Jempol dan di SUBSCRIBE yah gan. Terima Kasih