28 October 2014

Sosok Anies Baswedan di Mata Mantan Mahasiswanya

Jakarta - Anies Baswedan kini menduduki posisi menteri di Kabinet Kerja pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla. Seperti apa sosok Anies di mata mahasiswanya ketika menjadi rektor di Universitas Paramadina?

Adalah Irviene Maretha yang pernah merasakan bagaimana kehadiran Anies sebagai rektor sedikit banyak membuat nama Universitas Paramadina menjadi dikenal. Irviene yang merupakan jebolan jurusan manajemen di kampus itu bercerita sedikit tentang Anies yang kini menjadi Menteri Kebudayaan, Pendidikan Dasar dan Menengah itu.

‎"‎Pak Anies memang seorang inovator di bidang pendidikan semenjak saya mengenalnya tahun 2009 lalu. Program-program yang ia inisiasi punya dampak besar di Paramadina, contohnya Paramadina Fellowship dan mata kuliah anti korupsi. Inovasinya tidak berhenti sampai disitu dengan memunculkan Indonesia Mengajar. Di Paramadina, mahasiswa-mahasiswa bangga punya Pak Anies. Nama Paramadina jadi makin dikenal," kata Irviene ketika berbincang dengan detikcom, Selasa (28/10/2014).

‎Namun ternyata kesibukan pria asal Jawa Barat itu tak melulu mendapat dukungan penuh dari mahasiswanya sendiri. Ada juga yang merasa, Anies lebih banyak berada di luar kampus.

"Namun banyak juga yang bilang Pak Anies terlalu banyak di luar dan kurang mengurusi kampus. Kalau saya sendiri mendukung Pak Anies terjun menjadi menteri," ucap Irviene.

Irviene yang berasal dari kota Malang, Jawa Timur itu mendukung Anies menjadi menteri. Sebab menurutnya, untuk melakukan sesuatu yang besar maka Anies harus memiliki otoritas yang juga lebih besar. Irviene berharap Anies bisa mewujudkan pendidikan Indonesia yang lebih maju.

"‎Saya dukung Pak Anies dengan harapan beliau terjun memang untuk sesuatu yang lebih besar, yaitu memajukan dunia pendidikan Indonesia melalui otoritas yang lebih tinggi. Jadi Pak Anies bisa membuktikan omongan bahwa ia tidak semata menginginkan kekuasaan politik saja," kata Irviene.

Lain lagi dengan ‎kesan Anggi Mustika terhadap sosok rektornya. Anggi yang lulus sebagai Sarjana Psikologi dari Universitas Paramadina pada tahun 2013 itu sempat merasa kehilangan sosok Anies. Tapi Anggi yang gemar menari menganggap rektornya bisa membuat perubahan di dunia pendidikan.

"Sempat nggak ikhlas melepas Pak Anies jadi menteri, kami akan sangat kehilangan. Tapi kalau Indonesia bisa jadi lebih maju, kenapa nggak? Semoga semangat perubahan, kemajuan dan ke-Indonesia-an yang telah berhasil ditebarkan kepada mahasiswa-mahasiswa Paramadina dapat pula dirasakan oleh pemuda-pemudi di penjuru negeri ini," kata Anggi saat dihubungi terpisah.

Anggi mengatakan Anies tak hanya sosok yang tak segan langsung mengajak diskusi atau brainstorming mahasiswanya. Tapi, lanjut Anggi, Anies juga sering langsung take action dan juga termasuk orang yang terbuka.

‎"Nggak keberatan dihubungi langsung by phone sama mahasiswanya buat koordinasi organisasi atau sema," ungkap Anggi.

Anies sendiri tadi sempat berpamitan di Universitas Paramadina ketika ‎jam makan siang. Tak berapa lama, Anies kembali ke kantornya di kawasan Sudirman. Kedekatan Anies dengan dunia pendidikan memang tak lepas dari orang tuanya yang juga berasal dari kalangan akademis. Jadi, bagaimana pendidikan di tangan seorang Anies Baswedan? Kita tunggu saja. Selamat bekerja, Pak Anies!

No comments:

Post a Comment

http://www.youtube.com/user/dimensinet
http://www.youtube.com/user/MrLovemata
https://twitter.com/LoVeMaTa
Mohon untuk di Jempol dan di SUBSCRIBE yah gan. Terima Kasih