JAKARTA, KOMPAS.com — Presiden terpilih periode 2014-2019, Joko Widodo (Jokowi), mengaku merasa tidak nyaman mendapat pengawalan terlalu ketat dari personel kepolisian.
"Ya antara nyaman ndak nyaman sih," ujar Jokowi di rumah transisi Jalan Situbondo 10, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (4/8/2014) siang.
"Kalau terlalu ketat, masyarakat banyak yang komplain. Saya enggak mau seperti itu," lanjut Jokowi.
Jokowi mengaku belum mendapatkan solusi soal persoalan tersebut. Yang dia lakukan saat ini hanya meminta pengawal untuk tidak mengawal secara berlebihan.
"Nantilah kita atur. Saya hanya ingin tetap bisa mendengar rakyat, bisa salaman dengan rakyat. Itu saja," lanjut Gubernur DKI Jakarta tersebut.
Diketahui, sejak ditetapkan menjadi peserta Pemilu Presiden 2014, Komisi Pemilihan Umum (KPU) memberi pengamanan melekat tambahan kepada Jokowi.
Pengawalan ring satu Jokowi kini tak lagi dilakukan oleh pengawal pribadi saat menjadi gubernur, tetapi oleh personel kepolisian yang baru.
No comments:
Post a Comment
http://www.youtube.com/user/dimensinet
http://www.youtube.com/user/MrLovemata
https://twitter.com/LoVeMaTa
Mohon untuk di Jempol dan di SUBSCRIBE yah gan. Terima Kasih