20 August 2014

Ahok: Tahun 2015 KJP Akan Kami Ubah Jadi Beasiswa

Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), menyampaikan pola penyaluran Kartu Jakarta Pintar (KJP) akan diganti. Dana bansos untuk pendidikan itu akan ditingkatkan menjadi sistem beasiswa sehingga bisa diterima oleh pelajar hingga tingkat kuliah.

“Kami merancang anak-anak untuk bisa sekolah. Kita harapkan tahun 2015 anak-anak dapatkan tunjangan beasiswa. KJP akan kami naikkan menjadi sistem beasiswa sehingga bisa diberikan secara penuh sampai anak-anak selesai sekolah,” kata Ahok saat menghadiri peringatan Hari Anak Nasional tingkat provinsi DKI Jakarta di Dufan Ancol, Jakarta, Rabu (29/8/2014).

Orang nomor dua di DKI ini beralasan, sistem KJP selama ini tidak mampu mencukupi kebutuhan biaya pendidikan pelajar. Dengan alokasi Rp 280 ribu-Rp 300 ribu per bulan hanya bisa membantu setengah dari biaya sekolah.

Padahal anak didik bisa menghabiskan Rp 800 ribu per bulan. Belum lagi biaya lain seperti seragam, tas, sepatu, buku. Hal itu membuat banyak penerima bantuan hanya bisa sekolah sampai jenjang SD dan SMP.

Meski belum secara detail menyampaikan rencana anggarannya, Ahok sudah punya aturan main. Beasiswa tersebut akan dibatasi untuk tarik tunai, yakni hanya untuk kebutuhan transportasi. Sementara untuk uang sekolah, buku dan perlengkapan lain diharuskan beli secara autodebet.

“Kalau misalnya dia bisa menghemat dan ada uangnya yang sisa, itu akan diendapkan dan bisa dia ambil setelah selesai sekolah. Jadi enggak ada lagi istilah bikin kuitansi palsu untuk menebus biaya perlengkapan sekolah, itu mengajari anak-anak memanipulasi,” pungkas Ahok.

Lebih lanjut, dia menargetkan pemberian beasiswa itu bisa dilakukan mulai tahun depan. Namun tentu saja untuk itu pihaknya harus menunggu rancangan perdanya disahkan oleh DPRD.

No comments:

Post a Comment

http://www.youtube.com/user/dimensinet
http://www.youtube.com/user/MrLovemata
https://twitter.com/LoVeMaTa
Mohon untuk di Jempol dan di SUBSCRIBE yah gan. Terima Kasih