Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dinilai sebagai salah satu lawan yang mumpuni bagi Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di pilgub mendatang. Jika Risma maju, warga DKI diyakini akan mendapat keuntungan.
"Jika Risma maju, calonnya sama-sama baik. Nanti siapapun yang menang untuk pilkada, warga Jakarta akan diuntungkan," ujar Direktur Eksekutif CSIS Philip Vermonte usai menjadi narasumber di bedah buku Mendagri, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat. Selasa, (3/5/2016).
Vermonte menilai Ahok butuh lawan yang sama-sama pernah menjadi kepala daerah.
"Bagus Risma dan Ahok. Artinya, Ahok dipertandingkan dengan kepala daerah. Itu penting. Kalau repotnya, misalnya, kalau pemilihan kepala daerah yang bertanding bukan sesama kepala daerah, nanti susah," kata dia.
Jika nantinya Ahok mendapatkan lawan bukan dari kepala daerah, menurut Vermonte, rakyat akan sulit membandingkan rekam jejak calon lawan Ahok. Apalagi, Vermonte menilai pemilih di Jakarta merupakan pemilih yang rasional.
"Pemilih enggak bisa melihat dengan jelas apa standar-standar yang bisa membandingkan calonnya. Kalau calonnya sesama kepala daerah bisa lihat track record memimpin daerah. Maka bisa dibandingkan rasional," tuturnya.
Risma sendiri dalam beberapa kali kesempatan, kerap menolak jika disebut akan maju di pertarungan merebut kursi orang nomer 1 di Ibu Kota. Risma merasa masih memiliki janji dengan warga Surabaya.
Dengan banyak dukungan yang mengalir kepada Risma, akankah Risma tetap menahan dirinya dalam ajang Pilgub DKI 2017 mendatang?
No comments:
Post a Comment
http://www.youtube.com/user/dimensinet
http://www.youtube.com/user/MrLovemata
https://twitter.com/LoVeMaTa
Mohon untuk di Jempol dan di SUBSCRIBE yah gan. Terima Kasih