Ahok bangun RPTRA di kawasan padat penduduk bukan tempat orang kaya

Ahok resmikan RPTRA Cipinang. ©2016 merdeka.com/intan

Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau akrab disapa Ahokmeyakini, pembangunan ruang publik terpadu ramah anak (RPTRA) bisa meminimalisir terjadinya tindak kekerasan terhadap anak. Kekerasan kebanyakan terjadi di kawasan padat penduduk, sehingga perlu adanya pengawasan dari lingkungan sekitar.

Ahok mengungkapkan, untuk menumbuhkan kebersamaan maka diperlukan RPTRA sebagai ruang sosialisasi. Mantan Bupati Belitung Timur ini berambisi membangun lebih banyak RPTRA di kawasan padat penduduk.

"Kita bangun banyak RPTRA. Target kita sampai tahun depan, seluruh kelurahan yang padat penduduk ya, kalau kelurahan orang kaya ya enggak perlu. Yang padat penduduk harus ada RPTRA," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (13/5).

Tidak hanya di tingkat kelurahan, Ahok juga berambisi membangun RPTRA sampai tingkat RW. "Ke depan saya harap kalau bisa beli tanah terus, tanah di wali kota, tiap RW ada 1 RPTRA. Supaya orang bisa saling kenal, tahu satu dan yang lainnya," singkat Ahok.