YKS Dituntut Minta Maaf

Aksi protes terhadap YKS di Twitter (Foto:Twitter)

Metrotvnews.com, Jakarta: Gara-gara memuat lakon yang dianggap melecehkan komedian sekaligus seniman Betawi, almarhum Benyamin S, program acara YKS (Yuk Keep Smile) dituntut meminta maaf.

Tuntutan datang dari sejarawan J.J Rizal yang mengaku sangat kecewa. Dia menilai YKS tidak mempunyai kepedulian terhadap budaya dan kesenian.

"Acara YKS dibubarkan saja. YKS juga harus meminta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia," ujar Rizal kepada Metrotvnews.com,Selasa (24/6/2014).

Pada acara yang ditayangkan Senin, 23 Juni 2014 malam, terdapat adegan yang dianggap melecehkan komedian legendaris sekaligus seniman Betawi, almarhum Benyamin Sueb.

Pada tayangan YKS tersebut Caisar dihipnotis oleh Ferdian Setiadi agar tidak takut melihat anjing. Caranya, Caisar diberikan sugesti agar membayangkan wajah Benyamin saat melihat anjing. Setelah itu, Caisar tidak takut lagi dengan anjing. Berkali-kali dia menuntun dan memanggil anjing terseut dengan sebutan Benyamin.

Kekecewaan Rizal itu beralasan. Benyamin merupakan pahlawan bagi orang Betawi karena telah mengangkat seni Betawi sehingga diingat masyarakat Indonesia. "Masak iya Benyamin disamakan dengan anjing di acara YKS. Itu namanya pelecehan," kata Rizal.

Bekerja sama dengan Bens Radio, Rizal akan menggelar aksi protes di depan kantor stasiun televisi yang menayangkan YKS, hari ini pukul 13.00 WIB.

Kecaman juga datang dari ranah media sosial. Di Twitter, hastag #StopYKS menjadi trending topic. Banyak orang yang sepaham dengan Rizal. YKS dianggap sudah kebablasan.

Pemilik akun @ditsa_yoga juga meminta acara YKS dibubarkan: "Ini acara @YuKeepSmile_TTV mending dibubarin aja, kalau buat lawakan jangan asal"an nyamain babe elu sama hewan hina itu #stopYKS".

Raper Kojek yang juga penyiar di Bens Radio termasuk paling keras menentang lawakan yang dianggap melecehkan Benyamin itu. "Benyamin S salah seorang legenda lawak juga loh, yang mungkin menginspirasi kalian, kenapa disamakan seperti binatang #BenyaminDiLecehkan," celotehnya di Twitter.

"#BenyaminDiLecehkan bantu saya sebarin info ini, bukan untuk provokasi tapi untuk introspeksi program tersebut," tweet Kojek lagi. 

(Ros)