Romi: PPP Belum Bisa Terima Kesepakatan KIH-KMP

Jakarta - Koalisi Indonesia Hebat yang diwakili oleh politisi senior PDIP Pramono Anung dan Plt Ketua FPDIP Olly Dondokambey melakukan perundingan dengan Koalisi Merah Putih untuk rekonsiliasi di DPR. Anggota FPPP Romahurmuziy (Romi) menyatakan pihaknya masih belum bisa menerima keputusan hari ini.

"Jadi memang Pak Pram bersama Pak Olly melaporkan kepada pimpinan fraksi, dan saya baru mendapatkan laporan fraksi saya sore ini. Sehingga kita akan menyikapinya di dalam rapat mungkin dalam satu dua hari ini, karena itu kita pastikan belum bisa menerima apapun karena memang belum ada kesepakatan apa pun," ujar Romi di Gedung PBNU, Jl Kramat Raya, Jakarta Pusat, Senin (10/11/2014).

Meski demikian hasil perundingan tersebut diapresiasi Romi sebagai upaya rekonsiliasi yang baik. Masih ada tahapan berikutnya yakni pembicaraan antara ketua umum partai.

"Proses itu memang belum dijalani karena itu memang masih akan musyawarahkan kembali di antara para ketua umum ini atas perkembangan terakhir yang menjadi bahan pembicaraan kesepakatan," imbuh Ketum PPP versi Muktamar Surabaya ini.

Opsi yang disepakati dalam perundingan tersebut adalah KIH mendapatkan 21 kursi pimpinan alat kelengkapan dewan. Pembicaraan lebih lanjut mengenai hal ini akan dibahas pada paripurna yang diagendakan pada Kamis (13/11) mendatang.

"Kami tidak dalam posisi mendorong adanya penambahan komisi, termasuk penambahan pimpinan," pungkas Romi.