JAKARTA, KOMPAS.com - Massa yang tergabung dalam Dewan Rakyat Jakarta menggelar aksi unjuk rasa dengan menggembokpagar Gedung Komisi Pemilihan Umum di jalan Imam bonjol, Jakarta Pusat, Senin (4/8/2014).
Usai melakukan aksi, para demonstran tidak memberikan kunci untuk membuka gembok pagar. Akibatnya, petugas KPU terpaksa membuka gembok dengan menggunakan palu.
Pantauan Kompas.com, sebelum menyudahi aksinya, seorang demonstran mencoba memberikan kunci kepada pihak kepolisian agar gembok dapat dibuka. Namun, koordinator aksi yang berada diatas mobil bak terbuka melarang. Polisi yang berjaga juga tidak terlihat berupaya meminta kunci tersebut.
Sebelum meninggalkan Gedung KPU, koordinator aksi, Guntur Setiawan, mengatakan, pihaknya akan kembali melakukan aksi dengan membawa massa yang jauh lebih besar. Mereka tetap menuntut agar Ketua KPU Husni Kamil Manik ditangkap dan diadili karena dianggap telah melakukan kecurangan dalam proses pelaksanaan Pemilu Presiden 2014.
"Kami akan datang lagi dengan massa yang lebih besar. Kami minta agar Husni Kamil Manik segera ditangkap," ujar Teguh.
Sekitar pukul 14.50 WIB, para demonstran yang berjumlah sekitar 200 orang meninggalkan gedung KPU. Setelah itu, petugas KPU mengambil palu untuk membuka gembok di pagar KPU.
Petugas juga membersihkan atribut yang sebelumnya dipasang demostran di pagar Gedung KPU.
No comments:
Post a Comment
http://www.youtube.com/user/dimensinet
http://www.youtube.com/user/MrLovemata
https://twitter.com/LoVeMaTa
Mohon untuk di Jempol dan di SUBSCRIBE yah gan. Terima Kasih