02 October 2014

Usai Ical lengser, Ahok yakin Setya bawa Golkar dukung Jokowi

Merdeka.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yakin Partai Golkar akan berbalik mendukung pemerintahan Jokowi-JK setelah terpilihnya Setya Novanto menjadi Ketua DPR periode 2014-2019. Keyakinan tersebut didapat usai lengsernya Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie yang bakal diganti oleh ketum yang baru.

Pasalnya, kata Ahok, Ical sangat setia dengan Koalisi Merapi Putih (KMP) sehingga, sangat sulit untuk Golkar saat ini keluar dan mendukung pemerintahan Jokowi-JK.

"Saya yakin Golkar akan meninggalkan Koalisi Merah Putih kalau sudah ada ketua yang baru," ujar Ahok di Balai Kota DKI, Jakarta, Kamis (2/10).

Menurut Ahok, sejarah Partai Golkar menunjukkan bahwa partai berlambang beringin ini selalu berada di dalam pemerintahan. Mantan bupati Belitung Timur ini menegaskan Golkar sendiri didirikan sebagai partai tetapi sebagai golongan karya yang selalu terlibat aktif dalam pengambilan keputusan dalam pemerintahan.

"Namanya juga golongan karya, maunya berkarya. Bagaimana mungkin Golkar kalau di legislatif atau eksekutif tidak berkarya," kata dia.

Ahok yakin Ketua DPR terpilih Setya Novanto akan memudahkan Golkar masuk ke dalam pemerintahan Jokowi-JK. Alasannya, Setya Novanto bakal menjalani perintah ketum Golkar yang baru.

"Pak Setyo Novanto itu adalah orang yang paling taat pada asas dan ketum. Kalau ketum Golkarnya sudah bukan pak Ical. Saya sangat yakin pak Setya Novanto akan ikut. Kalau ketum yang baru pasti akan dukung pemerintah dan presiden," pungkas dia.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengaku telah memberi ucapan selamat kepada Ketua DPR terpilih Setya Novanto. Ucapan tersebut dikirimkan melalui pesan BlackBerry Messenger.

"Saya sudah mengucapkan selamat kepada Pak Setya Novanto. (Saya ucapkan) melalui BBM," ujar Ahok di Balai Kota DKI, Jakarta, Kamis (2/10).

Menurut Ahok, sosok Setya Novanto merupakan orang yang berdedikasi tinggi terhadap partai. Pasalnya, Setya dan Ahok merupakan orang yang lama berada di Partai Golkar.

"Baik orangnya. Saya kan sudah lama di Golkar," kata dia.

Sebelumnya, proses pemilihan ketua DPR berakhir setelah melalui proses alot. Politikus Partai Golkar Setya Novanto resmi menjadi ketua DPR periode 2014-2019.

Koalisi merah putih kompak satu suara. Fraksi Gerindra, PAN, PPP, PKS, Demokrat dan Golkar semua mendukung Setya sebagai ketua DPR. Sementara koalisi Indonesia Hebat, PDIP, Hanura, PKB dan Nasdem memilih walk out.

No comments:

Post a Comment

http://www.youtube.com/user/dimensinet
http://www.youtube.com/user/MrLovemata
https://twitter.com/LoVeMaTa
Mohon untuk di Jempol dan di SUBSCRIBE yah gan. Terima Kasih